Posts

Showing posts from September 24, 2012

Aku percaya pada keajaiban dari Allah, kamu?

Konon katanya kalo naik haji atau umroh kita akan melihat langsung keajaiban di depan kita. Kayak kakakku saat naik haji sedang terkurung kepungan orang-orang mendadak melihat ada laki-laki bertubuh besar membukakan jalan. Atau kakakku yang sedang umroh secara logika dia sedang sakit mendadak merasa sehat selama di sana. Para biksu yang membersihkan hati tidak pernah berbuat kejahatan, banyak meditasi konon bisa terbang dan berjalan di atas air. Aku sendiri berdebat dengan banyak orang di postinganku hati-hati dengan karomah, linknya di sini . Banyak yang bilang karomah itu ada, aku bilang itu bukan tujuan mendekatkan diri pada Allah. Kalopun punya, apalah itu terbang misalnya, jadilah superman dan banyak menolong orang lain, hahaha... Jangan lupa pake celana dalamnya di luar... Keajaiban karena bersedekah sering aku alami. Pernah aku gundah lalu aku mengosongkan isi dompetku ke dalam kotak infaq masjid. Biasanya akan ada jalan keluar. Aku lebih suka memberikan uang ke masjid diban

Masih ngotot bukan scammer

Aku chatting dengan Mr. B itu yang dari Polandia sebetulnya lebih banyak konfrontasi. Aku bilang ke dia bahwa kamu scammer. Aku gak minta apa-apa ngapain juga kamu kasih aku duit hasil proyekmu. Bahkan aku bilang ekspedisi itu palsu. Heran, dia masih ngotot juga bahwa dia bukan scammer. Dia nunjukin tiket pesawat yang dipesannya dari Sarawak ke Kuala Lumpur, dan dari Kuala lumpur ke Jogja. Lalu dia juga kasih scan paspor dan id card yang menunjukkan dia warga negara Polandia. Modus operandinya memang seperti scammer yang lain. Kirim uang, lalu nyangkut karena masalah money laundering butuh uang sekian sekian untuk menyelesaikan. Aku gak mau kirim uang itu, aku ngata-ngatain bahwa kasihan banget kamu itu gak tau penipu akan dihukum Allah di dunia dan akhirat. Bagaimana dengan penipu yang tetap gak sadar sampai mati? Lebih baik ditegur di dunia, dengan catatan sadar bahwa musibah adalah untuk intropeksi diri. Banyak kasus banyak teguran tetep ngotot berbuat maksiat atau cari jalan pi