Blog tentang spiritual

Aku tidak menyangka, blogku bisa berkembang sampai sedalam ini. Maksudnya, aku sendiri merasa sangat bersyukur punya sahabat dengan spiritual yang kuat. Semua orang punya pemahaman tentang spiritual itu apa, tapi kebenaran menurutku ada di Al Qur'an. Di toko buku kita banyak dicekoki buku spiritual dari pengarang barat. Intinya spiritual itu adalah ketenangan dari batin, dan banyak mendapatkan dan merasakan kasih sayang Tuhan. Dan itu berlaku untuk semua agama.

 Mencoba search Google dengan keyword BLOG SPIRITUAL, masuknya kok ke blog berbahasa Inggris. Pemahaman spiritual bisa dari Mahatma Gandhi, Dalai Lama, Confucius dan banyak lagi. Intinya adalah ketenangan diri dan mempunyai jiwa sosial yang tinggi. Islam sendiri mengajarkan tentang spiritual yang kuat, tetapi karena fitnah, Islam digambarkan sebagai agama yang penuh kekerasan dengan istilah jihad. Wanitanya dibatasi geraknya dengan baju tebal lebar dan bercadar tidak boleh bepergian tanpa teman. Wanita di Islam siap mengabdi pada suami tidak boleh membantah, dan mempunyai banyak anak tidak dibatasi untuk memperbanyak umat.

Bapak Quraish Shihab yang mencoba menjabarkan makna Quran, dan menyatakan bahwa Islam itu menyesuaikan jaman, menyesuaikan dengan tradisi, dibantah dan dikritik habis-habisan dimana-mana karena pendapat beliau jilbab itu tidak wajib tapi disarankan. Berbeda dengan pendapat pentolan Islam Liberal yang menyatakan jilbab itu untuk pengajian, kalo ke mall gak usah pake jibab.

Wanita muslimah sholehah yang ideal menurutku, adalah punya akhlak baik, berjiwa sosial, pemaaf, sabar, penyayang, berusaha menjalankan perintah agama. Dan seandainya memutuskan untuk berjilbab, maka tidak ada niatan menarik perhatian lawan jenis dengan warna mencolok atau terlalu ketat. Tidak mudah menjadi sholehah, aku masih berusaha ke sana. Karena wanita sholehah tidak tertarik dengan gemerlap duniawi, lebih suka membantu orang lain. Jiwanya sudah seperti itu. Jadi kalo ada wanita mengaku sholehah masih suka tebar pesona sana sini dengan jilbabnya, ingin diperhatikan tapi malas sedekah menurutku mesti belajar lagi tentang Islam.

Mencoba menjalankan perintah ajaran Islam tapi hati diliputi kebencian dengan yang tidak sepaham, berarti spiritual Islamnya belum cukup kuat. Seperti halnya yang laki-laki yang memutuskan berjenggot dan menganggap rendah yang belum, menurutku belum punya kekuatan spiritual. Karena orang yang spiritualnya tinggi akan selalu rendah hati tidak merasa lebih baik dari orang lain.

Dunia memang penuh dengan tipu daya. Bila mengaku beragama Islam, maka hendaknya menjalankan ajaran Islam dengan benar dan sepenuh hati bukan kalo sedang ada masalah saja. Tipu daya ini adalah, Islam disusupi dengan Islam liberal, Islam kebatinan, dan masih banyak yang lain. Sedangkan di luar Islam orang mendapat pencerahan dengan spiritual berbagai macam versi. Mereka ini, non muslim yang hatinya baik, tenang dan suka membantu orang lain. Walau KTP dituliskan beragama Islam, mendapat pencerahan spiritual versi Barat atau yang lain tapi tidak menjalankan ajaran Islam dengan benar maka ya sebetulnya sudah bisa dikategorikan non Islam, walau dia banyak berbuat baik sekalipun. Hanya saja seandainya tahu ada seseorang mengaku Islam meninggalkna rukun Islam tetap tidak boleh kita mencap dia kafir. Bisa jadi kita malah lebih rendah jadi kafir, menjadi munafik karena hati kita penuh kebencian dan suka menyakiti hati orang lain.

Oh ya, blog ini akan aku susun menjadi sebuah buku dibantu seorang sahabatku untuk diedit. Sahabatku itu sudah menerbitkan buku. Aku akan memberikan pada siapapun yang berminat mau membaca.

 Sahabat-sahabat yang sepaham denganku makin banyak. Tidak hanya menjalankan rukun Islam dan rukun Iman, kita mesti bisa memaknai Islam itu apa dengan jiwa tenang, berjiwa sosial dan menyayangi sesama umat manusia dengan selalu mendoakan untuk kebaikan mereka...