Amy's blog

Ini adalah cerita tentang seorang yang mengaku mencari ridho Allah. Juga mengaku suka berbuat baik. Kata-katanya indah, bisa membuat hanyut. Katanya hidupnya penuh cinta. Dia selalu bersama dengan kekasihnya, belum nikah katanya. Pagi dengan kekasihnya, tengah malam saat ada pertandingan bola juga. Menurutnya hidup sangat indah karena kekasihnya begitu mencintainya. Hatinya penuh cinta, cinta pada kekasihnya, cinta pada anak-anak. Dan mengaku bisa berdoa dengan hati yang suci pada Tuhan.

Ternyata perjalanan spiritual tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Bagaimana menggambarkan aku menangis tersedu-sedu melihat di sekelilingku padang pasir, ada unta, ada kuda. Lalu aku mendengar Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. Setiap ucapan beliau membuatku terpaku... Beliaulah utusan Allah, pencipta langit dan bumi. Kita bisa mendekat ke surga, dan sedemikian mudahnya mendekat ke neraka.

Pertanyaan ini muncul setelah aku pulang dari Surabaya, 23 April 2011 kemarin. Temenku yang mendalami hipnoterapi mengatakan bahwa aku punya bakat indigo. Indigo adalah istilah dari orang yang punya kemampuan indra ke-6. Almarhumah Mama Lauren menyebutnya anak yang punya bakat indigo disebut sebagai magenta child, karena auranya berwarna magenta. Tapi belakangan muncul warna lain dari indigo karena tiap generasi bisa berbeda warna auranya.

Akhirnya kuputuskan blog ini untuk renungan diri sendiri. Sebelum Juli 2009, memori hidupku banyak blanknya. Setelah itu aku bertemu dengan macam-macam orang, termasuk jenis kelamin laki-laki, lumayan cukup dekat sering nelpon atau makan berdua. Dan laki-laki yang paling suka membuat pembenaran adalah bila sudah mengucapkan "aku ini adalah laki-laki normal".